1. Buka Wokwi dengan mengunjungi https://wokwi.com.
2. Tambahkan komponen.
3. Hubungkan komponen sesuai kondisi
4. Tambahkan atau ketik Program yang sesuai dengan kondisi rangkaian
5. Jalankan program simulasi
1. Rasberry Pi Pico
2. Push Button
3. LED
Rangkaian ini menggunakan Raspberry Pi Pico sebagai pusat pemrosesan dengan empat push button sebagai input dan dua LED sebagai output. Sumber tegangan berasal dari port USB, yang memberikan daya sebesar 3.3V untuk mengoperasikan Raspberry Pi Pico dan komponen lainnya. Setiap push button terhubung ke GPIO 9, 10, 11, dan 17 serta dikonfigurasi sebagai input dengan pull-down resistor, sehingga dalam kondisi default tombol memiliki nilai LOW (0) dan berubah menjadi HIGH (1) saat ditekan.
Ketika rangkaian beroperasi, Raspberry Pi Pico terus membaca status tombol dalam loop while. Jika tombol pertama atau kedua ditekan, maka LED pertama yang terhubung ke GPIO 2 akan menyala. Begitu juga, jika tombol ketiga atau keempat ditekan, LED kedua yang terhubung ke GPIO 3 akan menyala. Sebaliknya, jika tidak ada tombol yang ditekan, kedua LED akan mati. Program juga menyertakan delay 0.1 detik untuk mengatasi efek bouncing pada tombol, sehingga pembacaan input lebih stabil.
Pada bagian output, dua LED berfungsi sebagai indikator dan masing-masing terhubung melalui resistor pembatas arus untuk mencegah kerusakan akibat arus berlebih. LED pertama menyala saat tombol pertama atau kedua ditekan, sedangkan LED kedua menyala saat tombol ketiga atau keempat ditekan. Dengan demikian, sistem ini memungkinkan kontrol LED berbasis tombol dengan logika OR, di mana setiap dua tombol mengendalikan satu LED sesuai dengan program yang telah dikodekan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar